Film adalah media yang begitu luas. Dari sebuah tulisan skenario berubah mejadi gambar bersuara. Tidak hanya itu, film juga akan selalu memiliki pesan yang diselipkan di tiap adegannya. Sejak pertama dibuat, film memang bukan sekedar media hura-hura saja. Betul bahwa ada tanggung jawab hiburan dari sebuah film, tapi setiap orang yang memiliki kesempatan untuk menyampaikan sebuah pesan pada khalayak luas, itu artinya punya kesempatan yang besar juga untuk menyampaikan sesuatu yang baik yang dapat ditiru oleh orang-orang yang menontonnya. Setiap penulis skenario, sutradara juga aktor yang berakting di depan kamera memiliki jalur khusus untuk dapat menyampaikan pesan-pesan yang baik di tengah masyarakat. Tidak ada batasan genre atau cerita film, kebaikan akan tetap terasa meski dibungkus dengan nuansa menyeramkan atau dikemas dengan sindiran dan gelak tawa. Pesan yang disampaikan dengan tepat dalam sebuah film akan menjadi suar yang dapat dilihat meskipun tertutup kabut c...
Sam Mendes, Quentin Tarantino dan Todd Philips memasang wajah tegang. Semua terdiam menanti aktris kawakan, Jane Fonda mengumumkan film terbaik di tahun 2020. Sedetik kemudian Jane berucap “ and oscar goes to Parasite ” Semua orang terhenyak kemudian bertepuk tangan atas kemenangan Film Asia pertama dalam sejarah Academy Award. Malam itu bukan Sam Mendes bukan Quentin Tarantino apalagi Todd Philips yang berdiri diatas podium dan menggenggam piala emas bernama Oscar. Tapi, seorang pria dengan rambut kribo yang terbang selama 11 jam dari Korea Selatan menuju Amerika. Dia adalah Bong Joon-Ho. Manusia paling mengejutkan dalam dunia perfilman tahun 2020 Bong Joon-Ho berdiri. Tertawa lepas, ia tak bisa menyembunyikan kebahagiaanya. Malam itu, Asia merajai Amerika. Merajai dunia. Dan sejarah itu tertulis atas nama film Parasite. Terlepas dari mengejutkannya film Parasite menjuarai Academy Award untuk kategori film terbaik. Banyak orang sebetulnya sudah memprediksinya. Tapi, siapa yang san...